Bekerja dalam kemitraan untuk menyediakan Kitab Suci
Pertemuan Pacific Wa'a Partnership di Papua Nugini (PNG) pada bulan Mei melaporkan bahwa Kitab Suci sementara sedang didistribusikan kepada orang-orang di daerah Pasifik melalui upaya dari organisasi-organisasi mitra. Bahkan di tengah pandemi, Firman Allah mulai mendapatkan momentum.
Peranti Proclaimer yang disediakan oleh Faith Comes by Hearing (FCBH) kini menjadi alat yang banyak dicari oleh masyarakat di Kepulauan Pasifik. Peranti itu memiliki rekaman Kitab Suci yang diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa di PNG, Vanuatu dan Kepulauan Solomon. Ratusan perangkat dalam beberapa bahasa dibagikan di komunitas-komunitas bahasa di provinsi Pegunungan di PNG dan Daerah Otonomi Bougainville. Winterford Barua, perwakilan YWAM PNG menceritakan tentang perangkat Proclaimer yang dia distribusikan dalam bahasa Melpa di Provinsi Dataran Tinggi Barat. Wanita-wanita yang menerimanya membawa alat-alat itu di dalam bilum (tas tali) ke ladang, menggantungkan alat itu di cabang pohon dan mendengarkan rekaman Kitab Suci saat mereka bekerja.
Para anggota staf Film YESU Sterus melatih orang-orang untuk merekam dan mengisi suara narasi pekabaran Injil dan menyediakan peralatan untuk menayangkannya di masyarakat. Selama pandemi COVID-19 dan pembatasan yang diakibatkannya, kelompok seperti YWAM terus menayangkan film YESUS di PNG. Dalam pertunjukan baru-baru ini di kota Mount Hagen, film tersebut ditayangkan dalam bahasa lokal. Sebuah PMV (kendaraan bermotor umum) sedang mengangkut orang ke tempat yang lebih jauh di jalan raya itu. Saat mereka mendekati dan melewati kota, mereka yang berada di truk dapat mendengar dan melihat film tersebut diputar di tempat umum. Mereka menghentikan pengemudi, turun dan bergabung dengan kerumunan untuk menonton. Salinan film dibagikan kepada mereka yang menginginkannya. Perangkat FCBH Proclaimer dibagikan kepada yang berminat. Satu tim YWAM yang mengunjungi beberapa desa di pinggiran kota malam itu mendengar orang-orang mendengarkan rekaman Kitab Suci dalam bahasa mereka dan Tok Pisin sepanjang malam.
Pemimpin FCBH untuk wilayah Pasifik melaporkan mengenai tujuannya untuk mempromosikan pelayanan Proclaimer di gereja-gereja; mencari tahu tentang kebutuhan dalam komunitas bahasa di mana penerjemahan telah dilakukan dan berbicara dengan orang-orang mengenai merekam Kitab Suci ini dan membuatnya tersedia.
News
Lihat semua artikel
01/2025 Global
AI, Penerjemahan Alkitab dan Pertemuan Global
Teknologi yang berdampak pada penerjemahan Alkitab juga terbukti menjadi alat yang berguna (dan menyenangkan) bagi para delegasi di Johannesburg.
Baca selengkapnya
Sukacita, lalu kesedihan di Indonesia dan Benin
Injil dalam bahasa Kalumpang diluncurkan secara resmi pada tanggal 31 Oktober 2024, hari yang menandai peringatan reformasi gereja di Indonesia. Perayaan ucapan syukur dipimpin oleh Pdt. Kalvin Barangan, Ketua Gereja Kristen Sulawesi Barat (GKSB). Ini benar-benar hari yang bersejarah karena sebagian masyarakat Kalumpang mendekap Kitab Suci di dadanya sementara sebagian lainnya mengangkatnya tinggi-tinggi untuk pertama kalinya. Pdt. Kalvin Barangan memfasilitasi pendistribusian Kitab Suci sementara masyarakat bergegas mendapatkannya. Sekitar 6.000 kitab Perjanjian Baru di Kalumpang, 60 Alkitab Edisi Pelajaran, dan sekitar 9.000 Alkitab dan komik Alkitab untuk anak-anak dibagikan. Tapi kesedihan menghadang. Di tengah suasana gembira itu, sungguh tak disangka-sangka menjelang tengah malam tanggal 1 November 2024, kami mendapat kabar duka bahwa Ketua GKSB, Pdt. Kalvin Barang, sudah berpulang ke Pemiliknya,” tulis Pendeta Bambang Widjaja, mantan anggota dewan WGA. “Allah yang memberi, Dia juga yang mengambilnya kembali. Yang jelas, hamba Tuhan yang rendah hati ini sudah menjadi sarana kasih karunia-Nya sepanjang hidup dan pelayanannya,” tambah Bambang. Pendeta Kalvin meninggal karena serangan jantung pada tanggal 1 November, sesudah berkhotbah pada peresmian Alkitab sehari sebelumnya. Gelombang berita mengejutkan tentang kematian ini sampai di Aliansi Pertemuan Global, di Johannesburg. “Saya sedih mendengar berita ini karena Pendeta Kalvin adalah pemeran kunci dalam proyek ini,” kata Budi Santoso, Direktur Eksekutif Kartidaya (organisasi Aliansi di Indonesia) Sesudah 15 tahun penerjemahan, pekerjaan tersebut terhenti. Namun Kalvin memobilisasi kembali tim itu dan meluncurkan kembali proyek tersebut selang jeda tiga tahun. “Sesudah menerjemahkan Alkitab bersama tim, Kalvin bekerja keras mengatur peresmian tersebut,” kata Budi. “Meskipun dia tidak ada lagi untuk melanjutkan distribusi, kami tidak akan berhenti.” Budi yakin gereja-gereja di wilayah tersebut akan terus melanjutkan di mana Kalvin berhenti, seraya menambahkan: “Ini bukan pekerjaan kami, ini bukan keinginan kami. Ini pekerjaan Allah dan ini akan terus berlanjut.” Pendeta Bambang Widjaja akan memimpin kebaktian gereja untuk mengenang Pdt. Kalvin Barangan pada hari Senin (4 November). Satu tewas, yang lainnya terluka dalam kecelakaan tim YWAM Satu orang dinyatakan tewas dan dua lainnya luka-luka kritis menyusul kecelakaan multi-kendaraan yang melibatkan tim YWAM yang sedang kembali ke Benin dari pertemuan regional. Tiga belas orang lainnya yang juga terlibat, selamat dan sudah kembali ke Benin. “Kami tidak dapat merilis nama individu tersebut karena saat ini sudah larut malam, dan anggota keluarganya masih diberitahu,” tulis YWAM pada tanggal 2 November. David Hamilton, delegasi YWAM di Pertemuan Global, sedang memfasilitasi pemulangan jenazah. Dikenal luas karena pelayanan penginjilan global yang kreatif dan perawatan medis berbasis kapal, YWAM juga bermitra dengan Aliansi melalui pelatihan penerjemahan Alkitab lisan. Cerita: Isaac Forchie
Baca selengkapnya
01/2025 Afrika
Refleksi Afrika: Potensi pemuda, dan pelatihan
Strategi untuk membawa generasi muda ke dalam gerakan penerjemahan Alkitab dan bagaimana mendefinisikan ulang pengembangan konsultan merupakan beberapa isu yang dibahas oleh para pemimpin Area Afrika pada hari Jumat selama Pertemuan Global 2024.
Baca selengkapnya