Saat yang Kudus
Kisah Shalom - Hari Doa Se-Dunia Wycliffe 2020
Itu benar-benar saat yang kudus…
Empat anggota tim penerjemah Bahasa Yetfa dan saya sedang membuat konsep terjemahan Lukas 22: 24-46. Ketika kami sampai pada ayat 44, kami mulai membahas mengapa Yesus begitu menderita. Saya berkata, "Itu bukan hanya karena dia tahu dia akan menderita secara fisik di kayu salib, tetapi juga karena dia akan menanggung dosa semua orang."
Mereka memulai percakapan dari sana. Mereka berkata, "Benar! Dia tidak hanya menanggung dosa kita, tetapi dosa semua orang - dari seluruh dunia. Dari Afrika. Dari Amerika. Dari China. Dari Australia. Semua orang. Dan bukan hanya dari orang-orang hari ini! Dia menanggung dosa dari semua orang dari semua waktu! Dosa semua orang!”
Selama beberapa menit mereka terus menerus memprosesnya. Dan mereka terus mengulangi, "Dosa semua orang."
Dan kemudian terjadilah.
Keheningan yang kudus menyelimuti ruangan itu. Dan tidak kurang dari 10 menit, keempat pria yang duduk diam itu... menangis. Dua pria menarik baju mereka dan menutupi wajah mereka dan hanya menangis.
Saya duduk di sana dalam kekaguman akan respon mereka dan juga ikut menangis.
Saya tidak yakin bagaimana atau apakah kami akan melanjutkan, tetapi setelah waktu yang terasa sangat lama, mereka menurunkan baju mereka dan menyeka mata mereka. Salah satu dari mereka berkata, "Oke. Mari kita terjemahkan agar orang lain juga bisa memahaminya."
Gagasan doa:
- Puji Tuhan atas kuasa transformatif dari firman Tuhan. Berdoa untuk kekuatan, dorongan dan perlindungan bagi orang-orang yang bekerja di dalam penerjemahan firman Tuhan di berbagai belahan dunia.
- Berdoa agar Tuhan membuka hati dan pikiran orang-orang di dalam komunitas di mana Alkitab sedang diterjemahkan ke dalam Bahasa mereka.
Kisah Chase Reynolds sebagaimana dibagikan oleh Seed Company di Facebook.
Klik untuk kembali ke:
News
Lihat semua artikel
01/2025 Global
AI, Penerjemahan Alkitab dan Pertemuan Global
Teknologi yang berdampak pada penerjemahan Alkitab juga terbukti menjadi alat yang berguna (dan menyenangkan) bagi para delegasi di Johannesburg.
Baca selengkapnya
Sukacita, lalu kesedihan di Indonesia dan Benin
Injil dalam bahasa Kalumpang diluncurkan secara resmi pada tanggal 31 Oktober 2024, hari yang menandai peringatan reformasi gereja di Indonesia. Perayaan ucapan syukur dipimpin oleh Pdt. Kalvin Barangan, Ketua Gereja Kristen Sulawesi Barat (GKSB). Ini benar-benar hari yang bersejarah karena sebagian masyarakat Kalumpang mendekap Kitab Suci di dadanya sementara sebagian lainnya mengangkatnya tinggi-tinggi untuk pertama kalinya. Pdt. Kalvin Barangan memfasilitasi pendistribusian Kitab Suci sementara masyarakat bergegas mendapatkannya. Sekitar 6.000 kitab Perjanjian Baru di Kalumpang, 60 Alkitab Edisi Pelajaran, dan sekitar 9.000 Alkitab dan komik Alkitab untuk anak-anak dibagikan. Tapi kesedihan menghadang. Di tengah suasana gembira itu, sungguh tak disangka-sangka menjelang tengah malam tanggal 1 November 2024, kami mendapat kabar duka bahwa Ketua GKSB, Pdt. Kalvin Barang, sudah berpulang ke Pemiliknya,” tulis Pendeta Bambang Widjaja, mantan anggota dewan WGA. “Allah yang memberi, Dia juga yang mengambilnya kembali. Yang jelas, hamba Tuhan yang rendah hati ini sudah menjadi sarana kasih karunia-Nya sepanjang hidup dan pelayanannya,” tambah Bambang. Pendeta Kalvin meninggal karena serangan jantung pada tanggal 1 November, sesudah berkhotbah pada peresmian Alkitab sehari sebelumnya. Gelombang berita mengejutkan tentang kematian ini sampai di Aliansi Pertemuan Global, di Johannesburg. “Saya sedih mendengar berita ini karena Pendeta Kalvin adalah pemeran kunci dalam proyek ini,” kata Budi Santoso, Direktur Eksekutif Kartidaya (organisasi Aliansi di Indonesia) Sesudah 15 tahun penerjemahan, pekerjaan tersebut terhenti. Namun Kalvin memobilisasi kembali tim itu dan meluncurkan kembali proyek tersebut selang jeda tiga tahun. “Sesudah menerjemahkan Alkitab bersama tim, Kalvin bekerja keras mengatur peresmian tersebut,” kata Budi. “Meskipun dia tidak ada lagi untuk melanjutkan distribusi, kami tidak akan berhenti.” Budi yakin gereja-gereja di wilayah tersebut akan terus melanjutkan di mana Kalvin berhenti, seraya menambahkan: “Ini bukan pekerjaan kami, ini bukan keinginan kami. Ini pekerjaan Allah dan ini akan terus berlanjut.” Pendeta Bambang Widjaja akan memimpin kebaktian gereja untuk mengenang Pdt. Kalvin Barangan pada hari Senin (4 November). Satu tewas, yang lainnya terluka dalam kecelakaan tim YWAM Satu orang dinyatakan tewas dan dua lainnya luka-luka kritis menyusul kecelakaan multi-kendaraan yang melibatkan tim YWAM yang sedang kembali ke Benin dari pertemuan regional. Tiga belas orang lainnya yang juga terlibat, selamat dan sudah kembali ke Benin. “Kami tidak dapat merilis nama individu tersebut karena saat ini sudah larut malam, dan anggota keluarganya masih diberitahu,” tulis YWAM pada tanggal 2 November. David Hamilton, delegasi YWAM di Pertemuan Global, sedang memfasilitasi pemulangan jenazah. Dikenal luas karena pelayanan penginjilan global yang kreatif dan perawatan medis berbasis kapal, YWAM juga bermitra dengan Aliansi melalui pelatihan penerjemahan Alkitab lisan. Cerita: Isaac Forchie
Baca selengkapnya
01/2025 Afrika
Refleksi Afrika: Potensi pemuda, dan pelatihan
Strategi untuk membawa generasi muda ke dalam gerakan penerjemahan Alkitab dan bagaimana mendefinisikan ulang pengembangan konsultan merupakan beberapa isu yang dibahas oleh para pemimpin Area Afrika pada hari Jumat selama Pertemuan Global 2024.
Baca selengkapnya